Soal Penutupan Jalan Kota Bandung, Ridwan Kamil: Sok Atuh Disiplin

JABARNEWS | BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil angkat soal bicara soal kebijakan penutupan jalan di Kota Bandung. Menurutnya, hal tersebut dilakukan untuk menekan angka kasus Covid-19.

Dia juga meminta masyarakat untuk tetap disiplin dan menjalankan aktivitas sesuai protokol kesehatan Covid-19 agar tidak ada lagi penutupan jalan.

Baca Juga:  Ridwan Kamil Akan Jadikan RSHS Khusus Penanganan Covid-19, Jika..

“Sok atuh disiplin, supaya kasus turun tidak ada penutupan. Tapi ini, ingin ekonomi buka tapi tidak disiplin, kan nggak bisa,” kata Ridwan Kamil di Gedung Sate, Bandung, Senin (28/9/2020).

Kendati demikian, dia menyampaikan kebijakan tersebut merupakan wewenang Pemerintah Kota (Pemkot) Kota Bandung. Selain itu Ridwan Kamil menjelaskan, bahwa Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Provinsi Jabar hanya memberikan bimbingan terkait kasus Covid-19 dan pemulihan ekonomi.

Baca Juga:  Soal Sanksi Warga Tolak Divaksin Covid-19, Ini Kata Ridwan Kamil

“Gugus Tugas Provinsi hanya melakukan bimbingan bahwa kalau kasusnya naik, tolong ditekan. Kalu indeks ekonominya naik, sudah bagus tolong pertahankan,” jelasnya.

Sebelumnya, diketahui puluhan pedagang di Pasar Baru melakukan aksi unjuk rasa terkait kebijakan Pemkot Bandung terkait buka tutup jalan di di kawasan Otto Iskandardinata.

Baca Juga:  DPRD Jabar Minta Gubernur Harus Evaluasi TAP dan TAJJ

Mereka menilai, buka tutup jalan yang dilakukan pemerintah kota sejak satu pekan lalu itu, telah menurunkan pendapatan para pedagang karena kembali merosotnya daya beli. (Rnu)