JABARNEWS | SUMEDANG – Perkumpulan pehobi senapan angin yang tergabung dalam Pakuan Bebedil Cipacing (Pabeci) Kecamatan Jatinangor, Kabupaten Sumedang, terus konsen dalam mengembangkan olahraga menembak.
Ketua Pabeci, Agung Setiawan mengatakan, lapangan tembak Pabeci yang digunakan latihan komunitas senapan angin, merupakan hak guna pakai dari owner produsen senapan angin Cipacing.
“Kerajinan senapan angin saat ini masuk ke generasi ke 4, dan di klub kami 2 orang sudah masuk dalam formasi atlet menembak daerah, sudah sering mengikuti kejuaraan, kami berharap kepada pemerintah agar memperhatikan potensi atlet yang ada di sini, serta potensi pengembangan wisata kerajinan senapan angin,” kata Agung dalam keterangan yang diterima, Senin (9/11/2020).
Dia mengharapkan adanya perhatian dari pemerintah setempat dan institusi olahraga lainnya, untuk pembinaan kualitas kerajinan senapan angin, pembinaan atlet dan membenahi lapangan.
Hak tersebut, lanjut Agung, agar menjadi tempat latihan menembak yang refresentatif dan objek wisata, seiring olahraga menembak sudah masuk dalam cabang olahraga (cabor).
Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum KONI Jawa Barat, Ahmad Syaefudin meminta Pabeci untuk segera mengajukan proposal kepada KONI Jabar dalam rangka mengembangkan potensi olahraga menembak.
“KONI merespon terhadap potensi atlet yang terbentuk di Pabeci, saya memberikan kesempatan kepada ketua Pabeci untuk beraudensi dengan kami, karena kami menilai olahraga menembak sudah masuk cabor, sehingga potensi di daerah harus ditonjolkan,” tutupnya. (Rnu)