JABARNEWS | KUNINGAN – Pemerintah Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, mulai mengoptimalkan pemanfaatan limbah kotoran hewan (kohe) menjadi pupuk organik sebagai solusi mengatasi pencemaran lingkungan sekaligus mendukung praktik pertanian berkelanjutan.
Bupati Kuningan Dian Rachmat Yanuar mengatakan, pengolahan limbah kohe ini direalisasikan melalui kerja sama strategis dengan PT Berkah Lumintu Sejati yang kini mengoperasikan pabrik pengolahan di Desa Cihideunghilir, Kecamatan Cidahu.
“Pabrik ini solusi nyata atasi limbah peternakan, terutama di daerah sentra sapi,” kata Dian di Kuningan, Minggu (15/6/2025).
Menurutnya, wilayah seperti Cisantana, Cipari, dan Cibingbin selama ini menghadapi persoalan serius terkait pencemaran lingkungan akibat limbah kohe. Melalui pengolahan yang terintegrasi, limbah tersebut kini bisa dimanfaatkan sebagai pupuk organik bernilai ekonomi.
“Bahan bakunya dari kohe milik peternak lokal. Ini efisien dan langsung mengurangi limbah di sumbernya,” ujarnya.