JABARNEWS | BANDUNG – Pemerintah Kota Bandung mulai memperketat pengelolaan ruang publik dan ruas jalan strategis menyusul prediksi lonjakan wisatawan menjelang perayaan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026. Langkah ini dilakukan untuk menjaga stabilitas kota di tengah peningkatan aktivitas masyarakat dan arus kunjungan yang diperkirakan melonjak signifikan pada akhir tahun.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengatakan, peningkatan perhatian pada sejumlah titik kota dilakukan sebagai respons terhadap potensi kepadatan dan risiko gangguan kenyamanan. Menurutnya, penguatan layanan kota tidak hanya menyasar aspek keamanan, tetapi juga kualitas lingkungan dan infrastruktur yang akan langsung dirasakan pengunjung maupun warga.
“Demi kenyamanan dan kondusivitas menjelang Natal dan tahun baru, kami memberikan perhatian lebih pada titik-titik jalan tertentu sebagai bagian dari upaya keindahan Kota Bandung,” ujar Farhan di Bandung, Senin (22/12/2025).
Ia menjelaskan, terdapat empat sektor utama yang menjadi fokus penanganan pemerintah kota, yakni kebersihan lingkungan, kondisi dan kualitas jalan, penerangan jalan umum serta pengaturan lalu lintas, dan elemen keindahan kota seperti taman serta pepohonan. Keempat aspek tersebut dinilai krusial dalam menopang mobilitas dan aktivitas masyarakat selama periode libur panjang.
“Empat hal ini kami perhatikan secara serius. Mulai dari kebersihan, infrastruktur jalan, penerangan dan pengaturan lalu lintas, sampai keindahan kota,” katanya.





