Daerah

Cegah Stunting di Sekitar Proyek PLTA Cisokan, Posyandu Sarinagen Diperkuat

×

Cegah Stunting di Sekitar Proyek PLTA Cisokan, Posyandu Sarinagen Diperkuat

Sebarkan artikel ini
Posyandu
Posyandu Sarinagen. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Posyandu Cempaka di Desa Sarinagen, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat, kembali menjadi pusat aktivitas kesehatan ibu dan anak. Sejak pagi, kader posyandu menyiapkan timbangan balita, kartu menuju sehat, serta paket makanan bernutrisi yang akan dibagikan kepada peserta pemeriksaan.

Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang dijalankan PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (UIP JBT) sepanjang 2025. Program tersebut difokuskan pada penguatan layanan kesehatan dasar dan pencegahan stunting di wilayah sekitar pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Air Upper Cisokan Pumped Storage (PLTA UCPS).

Baca Juga:  Awali Tahun Baru, PLN UIP JBT Tanam Pohon di Kabupaten Sumedang

Sejak November, PLN UIP JBT telah melaksanakan sejumlah kegiatan terpadu di Desa Sarinagen, mulai dari pemeriksaan kesehatan ibu dan anak, penyuluhan gizi, hingga pelatihan kader posyandu. Pendekatan ini diarahkan untuk meningkatkan kapasitas keluarga dan kader lokal dalam memantau tumbuh kembang anak secara berkelanjutan.

Baca Juga:  Hujan Deras dan Angin Kencang di Ciamis, Begini Dampaknya

Memasuki Desember, program dilanjutkan dengan penyaluran makanan tambahan bergizi yang terintegrasi langsung dalam kegiatan posyandu di 10 titik di Desa Sarinagen. Bantuan tersebut ditujukan untuk membantu menjaga kecukupan asupan gizi balita, terutama pada fase awal pertumbuhan yang krusial.

Baca Juga:  PLN Pastikan Konstruksi PLTA Cisokan Aman, Sosialisasi Quarry Gunung Karang Direspons Positif Warga

Ketua Posyandu Cempaka, Nurlaela, menyebut kehadiran program ini berdampak pada meningkatnya partisipasi warga. Menurutnya, para ibu menjadi lebih rutin membawa anak ke posyandu, sementara anak-anak mendapatkan tambahan asupan yang sebelumnya sulit dipenuhi secara mandiri.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2