Kader GP Ansor di daerah dapat mengembangkan usaha secara gotong royong sesuai potensi masing-masing. Mereka bisa berkontribusi sebagai pemodal, penyedia lahan, atau penyedia bibit ayam.
Menurut Addin, kader harus mengelola usaha bersama dengan mengedepankan akuntabilitas dan manajemen bisnis modern. Sistem ini memastikan ekonomi kader dan kas organisasi sama-sama berkembang.
“Siapa yang punya lahan, modal, atau bibit ayam silakan dirembuk. Ekonomi kader jalan, kas organisasi juga jalan,” tandas Addin.
Direktur Utama PT Sahabat Bintang Perkasa Syamsul Arifin menyatakan pihaknya akan mengawasi usaha yang dikelola BCP ini secara ketat. PT Sahabat Bintang Perkasa merupakan perusahaan induk pengelola BUMA Chicken Park. Perusahaan melakukan evaluasi berkala meski ini usaha kader untuk kader.
“Prinsipnya tetap bisnis. Ke depan ada evaluasi rutin. Kami bertindak jika diperlukan dan apresiasi yang berprestasi,” ujarnya.





