Besok Ribuan Peserta Ramaikan Asian-African Carnival

JABARNEWS | BANDUNG – Puncak peringatan Konferensi Asia-Afrika (KAA) selama dua hari mulai pada Sabtu (28/4/2018) hingga Minggu (29/4/2018) bakal disemarakkan dengan acara Asian-African Carnival (ACC) yang dimeriahkan oleh 2.867 peserta.

“KAA itu besok ada karnaval dari pukul 13.00 WIB sampai 16.00 WIB. Ada 4 duta besar yang akan hadir. Diharapkan acaranya di buka Menteri Pariwisata, bapak Arief Yahya,” ungkap Solihin, Jumat(27/4/2018).

Karenanya, Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bandung, Muhamad Solihin mengajak warga Kota Bandung untuk berramai-ramai datang.

Baca Juga:  Begini Ramalan Cuaca Jabar Jumat 28 April 2023

“Warga ramai-ramai datang kesana. Atur ketertiban karena yang miliki Kota Bandung ini kan seluruh warga Kota Bandung. Kita meramaikan kegiatan ini, hiburan gratis dan hiburan yang sangat meriah. Saya juga minta kawan media mengawasi perilaku masyarakat, jangan sampai ada lai yang merusak fasilitas kota,” imbuhnya.

Terang Solihin, empat duta besar yang kemungkinan hadir, dua diantaranya adalah Korea Selatan dan Cina.

Baca Juga:  Soal Sampah di Bandung, Aksi Kang Pisman Harus Lebih Konkret di Warga

“Menteri yang hadir cuma satu, ia Pak Arief. Mudah-mudahan beliau datang karena menurut informasi terakhir fifty-fifty karena ada undangan dari DPR,” jelasnya.

Peserta ACC, sendiri diantaranya sejumlah negara member KAA, lalu kabupaten/kota di Jabar dan beberapa provinsi.

“Jangan lupa malamnya ada hiburan dari Kahitna, ya memang untuk anak jaman 90’an,” ungkapnya sambil tertawa.

Dan hari Minggu nya, lanjut Solihin akan ada unity run atau lomba lari sepanjang 6,3 kilometer.

Baca Juga:  PT Aquafarm Nusantara Sulap Kotoran Ikan Tilapia Jadi Pupuk

“Jangan lupa hari minggu nya ya. Saya juga mau ikut insyaallah kalau sehat. Yang penting kan rame, perangkat daerah, camat juga diharapkan hadir. Mau bawa anak atau cucunya yang penting meriah. Yang harus tercipta di lingkungan Pemkot Bandung adalah kebahagian, bekerja itu harus bahagia harus senang. Karena jadi PNS bukan penugasan tapi pilihan. Makanya jangan mengeluh suruh siapa mau jadi PNS,” tandasnya. (Vie)

Jabarnews | Berita Jawa Barat