“Kami bersama BPBD Kabupaten Cianjur telah menyalurkan bantuan logistik untuk warga yang mengungsi, dan sudah mengajukan bantuan perbaikan rumah ke Pemkab Cianjur. Alhamdulillah mendapat respon langsung dari Bupati,” katanya.
Selain rumah warga, angin kencang juga menyebabkan 22 pohon tumbang yang menimpa beberapa rumah, bangunan sekolah, dan menutup jalur utama Mande–Cianjur.
Petugas gabungan dari TNI/Polri, BPBD, Damkar, PMI, dan relawan telah menuntaskan pembersihan dan penanganan di lapangan, sehingga jalur utama kini sudah bisa dilalui kembali.
“Jalur yang sempat terputus sudah dapat dilalui normal. Namun pengendara tetap harus berhati-hati terutama saat hujan lebat, karena di kiri-kanan jalan masih banyak pohon berukuran besar yang rawan tumbang,” imbau Epi.
Pihak kecamatan juga telah menyiagakan petugas dan relawan untuk memantau kondisi cuaca serta melakukan penanganan cepat bila terjadi bencana susulan.





