Daerah

Data PHK Jabar Tembus 15 Ribu? Disnakertrans Bongkar Kondisi Sebenarnya

×

Data PHK Jabar Tembus 15 Ribu? Disnakertrans Bongkar Kondisi Sebenarnya

Sebarkan artikel ini
Kepala Disnakertrans Jabar I Gusti Agung Kim Fajar Wiyati Oka menjelaskan fakta data PHK Jabar yang tembus 15 ribu kasus.
Ilustrasi PHK (Foto Net)

JABARNEWS | BANDUNG – Sorotan publik mengarah tajam pada tingginya data PHK Jabar yang mencapai angka 15.657 kasus, berdasarkan rilis Satudata Kementerian Ketenagakerjaan (Kemnaker) sepanjang Januari hingga Oktober 2025.

Namun, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) melalui Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans Jabar) secara tegas meluruskan bahwa angka tersebut bukan gambaran keseluruhan kondisi ketenagakerjaan di Jawa Barat.

Baca Juga:  Disnakertrans Jabar Buka Peluang Bagi Warga yang Ingin Bekerja di Jepang

“Data Satudata Kemenaker itu bersumber dari laporan perselisihan hubungan industrial dan laporan perusahaan yang melakukan PHK atau penutupan usaha. Jadi angkanya hanya yang dilaporkan, bukan keseluruhan kondisi,” ujar Kepala Disnakertrans Jabar, I Gusti Agung Kim Fajar Wiyati Oka, Selasa (25/11/2025).

Baca Juga:  Cetak Rekor Nasional, Pemkot Bandung Bagikan 52.010 KIA untuk Anak-anak

Kim menerangkan bahwa sebagian besar laporan PHK yang diterima pemerintah daerah adalah karena berakhirnya kontrak kerja atau PKWT.

“Berdasarkan BPJS Ketenagakerjaan presentasi terbesar PHK diakibatkan habis kontrak (PKWT),” ujarnya.

Baca Juga:  BPJS Ketenagakerjaan Berikan Layanan JHT dan JKP untuk Pekerja PT Danbi Garut
Pages ( 1 of 5 ): 1 23 ... 5