JABARNEWS| BANDUNG – Ketua DPRD Kota Bandung, H. Asep Mulyadi, S.H., mengajak mahasiswa untuk lebih peka terhadap realitas sosial di masyarakat yang heterogen. Ia juga menekankan pentingnya berorganisasi sebagai bekal dalam menghadapi dinamika kehidupan bermasyarakat.
Hal itu disampaikan Asep saat menjadi pembicara utama dalam acara Pelantikan Dewan Amanat Mahasiswa (DAM) Unisba dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unisba, Rabu, 23 April 2025, di Aula Unisba, Kota Bandung. Acara tersebut mengangkat tema “Kolaborasi DPRD dengan Generasi Muda untuk Mewujudkan Kota Bandung yang Lebih Baik.”
Tumbuhkan Kepekaan Sosial sejak Dini
Menurut Asep, mahasiswa memiliki tanggung jawab intelektual dan sosial yang besar. Oleh karena itu, mereka harus mampu memahami kenyataan yang ada di tengah masyarakat dengan segala kompleksitasnya.
“Bagaimana kita melihat apa yang terjadi di masyarakat dan realitas kehidupan, latar belakang yang berbeda, cara mendidik yang berbeda dan lain sebagainya,” ujarnya.
Ia menambahkan, keberagaman masyarakat Indonesia menuntut generasi muda untuk memiliki empati, toleransi, dan keterampilan sosial yang kuat. Semua itu hanya dapat diasah melalui keterlibatan aktif dalam kehidupan sosial dan organisasi.
Organisasi sebagai Cermin Kehidupan Nyata
Asep menilai, pengalaman organisasi menjadi wadah latihan yang penting bagi mahasiswa. Pasalnya, pengalaman ini akan sangat terasa manfaatnya ketika mereka terjun langsung ke masyarakat.
“Maka ada konflik kepentingan di sana, dan hasilnya tentu tidak diterima semua orang. Tapi ini realitas yang harus dijalani dalam kehidupan bermasyarakat,” tuturnya.
Dengan berorganisasi, mahasiswa tidak hanya belajar memimpin dan mengambil keputusan, tetapi juga memahami proses musyawarah, kompromi, serta menangani perbedaan pandangan.
Kolaborasi Gagasan demi Bandung yang Lebih Baik
Lebih lanjut, Asep menekankan pentingnya kolaborasi antara DPRD dan generasi muda. Ia berharap mahasiswa turut berperan dalam memberikan ide, inovasi, dan solusi bagi berbagai permasalahan kota.
“Kolaborasi terbaik saat ini bagaimana memberikan ide, gagasan dan inovasi bagi Kota Bandung. Misalnya masalah infrastruktur, kesejahteraan, pendidikan dan lain sebagainya,” katanya.
Dalam pandangannya, keterlibatan mahasiswa dalam kebijakan publik bukan hanya simbol partisipasi, tetapi juga bukti bahwa generasi muda siap menjadi mitra strategis dalam pembangunan kota.
Harapan bagi Pemimpin Mahasiswa Baru
Menutup sambutannya, Asep Mulyadi memberikan selamat kepada Ketua DAM dan BEM Unisba yang baru dilantik. Ia menyampaikan harapannya agar para pemimpin mahasiswa ini dapat menjadi jembatan positif antara kampus dan pemerintahan.
“Selamat kepada Ketua DAM dan BEM yang baru, dan kampus Unisba menjadi sarana terbaik untuk berkontribusi bagi Kota Bandung,” ucapnya.
Melalui kegiatan ini, Asep mengajak seluruh mahasiswa untuk tidak hanya menjadi pengamat, melainkan pelaku aktif dalam perubahan sosial yang nyata. Dengan begitu, Kota Bandung dapat menjadi kota yang lebih inklusif, partisipatif, dan berdaya saing tinggi.( Red)