
“Seharusnya tulisan “Halal” bisa terbaca jelas (informatif) dan bukankah ada kaidah dalam penulisan kaligrafi? Karena itu logo “Halal” di seluruh dunia tetap jelas bahasa Arab nya dengan brand warna hijau.” terang Fadli Zon.
Fadli pun membandingkan logo “Halal” baru yang ditetapkan Kemendag saat ini dengan logo lama dari MUI.
“Jaminan MUI lebih terpercaya. Yang desain baru tulisan “Halal” nya aja tak jelas.” kritik Fadli Zon. (Dodi)