Faisal Hasrimy: Walau Vaksin Covid-19 Ada, Protokol Kesehatan Harus Dipatuhi

JABARNEWS | SERDANG BEDAGAI – Sekretaris daerah (Sekda) Kabupaten Serdang Bedagai, Faisal Hasrimy menghimbau masyarakat Kabupaten Serdang Bedagai agar disiplin mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3M (Menggunakan masker, Menjaga jarak dari kerumunan dan Mencuci tangan dengan sabun).

“Warga Serdang Bedagai dihimbau agar tetap disiplin protokol kesehatan dan menerapkan 3M untuk mencegah penularan Covid-19,” katanya, Senin (14/12/2020).

Ia menjelaskan, selama dua hari terjadi penambahan 2 orang dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19 seorang perempuan berinisial SU (26) warga Kecamatan Sei Rampah, seorang perempuan berinisial MLS (28) dan seorang pria berinisial AZ (60), seorang pria berinisial TT (56), Ketiganya warga Kecamatan Teluk Mengkudu.

Baca Juga:  Pria di Surabaya Sengaja Rusak Uang Tunai Rp32 Juta, Ternyata Ini Sebabnya

“Dalam dua hari ini ada penambahan 4 orang warga Serdang Bedagai terkonfirmasi positif Covid-19,” katanya.

Menurut Faisal, total keseluruhan warga Serdang Bedagai yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19 sebanyak 309 orang, dengan rincian 225 orang positif Covid-19 telah sembuh, 68 orang positif covid-19 sedang dalam isolasi mandiri maupun perawatan di rumah sakit rujukan dan 16 orang meninggal dunia.

Baca Juga:  Waspada! Ini Dia Tiga Efek Samping Setelah Sembuh Dari Demam Berdarah

“Bila dilihat dari jumlah warga Serdang Bedagai tingkat penularan positif Covid-19 masih meningkat, sehingga harus tetap waspada dengan mematuhi protokol kesehatan,” ungkap Faisal.

Baca Juga:  Wali Kota Tasik: Sekolah Belum Punya Mesjid, Saya Siap Bantu

Masih kata dia, Pemerintah sudah memiliki vaksin Covid-19, namun bukan berarti warga Serdang Bedagai bisa bebas, tapi harus tetap mematuhi protokol kesehatan dan menerapkan 3M guna memutus mata rantai penularan Covid-19 di Kabupaten Serdang Bedagai.

“Walau vaksin Covid-19 sudah ada, tapi masyarakat Serdang Bedagai agar tetap mematuhi protokol guna memutus mata rantai penularan Covid-19,” ungkapnya.

Penulis: Ahmad Putra