Kepala SD Negeri 1 Mekarsari, Ade Haeruman, tak menampik adanya persoalan dana tabungan siswa.
Ade menyebut total uang yang belum dikembalikan mencapai Rp 343,9 juta, yang menurutnya sempat digunakan oleh salah satu guru yang kini telah pensiun.
“Nilainya Rp 343.900.000. Artos (uang) tabungannya dipakai guru di sekolah. Tapi, gurunya sudah pensiun,” kata Ade.
Dari total tersebut, dana sebesar Rp 185 juta merupakan milik siswa yang lulus pada 2024, dan Rp 54 juta merupakan tabungan siswa angkatan saat ini.