Ia memperkirakan total valuasi Persib bisa menembus angka lebih dari Rp1 triliun, terlebih karena klub ini punya peluang besar untuk terus berprestasi dan telah mengelola stadionnya sendiri secara mandiri.
“Dengan valuasi yang begitu besar, potensi juara, dan pengelolaan stadion, wajar kalau minat beli saham Persib sangat tinggi,” ujarnya.
Sebagai sosok yang juga lama berkecimpung di industri media dan hiburan, Farhan memandang langkah IPO sebagai strategi jangka panjang yang dapat memajukan industri olahraga di Indonesia.
Menurutnya, IPO Persib akan membuka peluang baru bagi masyarakat untuk turut serta menjadi bagian dari kemajuan sepak bola profesional tanah air.
Rencana IPO PT PBB sendiri tengah menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar dan pelaku industri olahraga. Namun hingga saat ini, manajemen Persib belum memberikan keterangan resmi mengenai waktu pelaksanaan maupun detail jumlah saham yang akan dilepas ke publik. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News