Pemkab Garut telah menginstruksikan seluruh jajaran BPBD Garut dan instansi terkait untuk bersiaga selama 24 jam penuh dalam menangani potensi bencana.
“Semua kejadian bencana di Garut harus diberi perhatian, terutama masyarakat terdampak harus diselamatkan dan kebutuhan hidupnya terpenuhi,” ujar Nurdin.
Ia juga menekankan pentingnya kepedulian pemerintah daerah terhadap warga terdampak agar tidak ada masyarakat yang merasa diabaikan saat terjadi bencana.
“Jangan sampai ketika ada bencana, kita seolah-olah tidak memberikan perhatian pada masyarakat,” tambahnya.
Menurut Nurdin, sejumlah wilayah di Garut sudah mulai terdampak bencana selama musim hujan, seperti banjir di Kecamatan Banyuresmi dan tanah longsor di beberapa titik lainnya.





