Daerah

IDI Jabar Kecam Kasus Perundungan di Program Pendidikan Dokter Spesialis RSHS Bandung

×

IDI Jabar Kecam Kasus Perundungan di Program Pendidikan Dokter Spesialis RSHS Bandung

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kasus bulying atau perundungan
Ilustrasi kasus bulying atau perundungan. (foto: istimewa)

JABARNEWS │ JAWA BARAT – Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Jawa Barat mengutuk keras tindakan perundungan yang terjadi di lingkungan Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Menurut Ketua Dewan Pertimbangan IDI Jawa Barat, dr. Eka Mulyana, tindakan tersebut bertentangan dengan sumpah dan kode etik profesi dokter.

Baca Juga:  Periksa Kesehatan Calon Kepala Daerah, RSHS Bandung Terjunkan 25 Dokter Spesialis

“Kami menolak segala bentuk perundungan, termasuk di kalangan dokter, karena hal ini jelas melanggar sumpah dan kode etik kedokteran,” ujar Eka saat dihubungi awak media pada Senin (19/8/2024).

Baca Juga:  Heboh Kasus Bullying di Purwakarta, Dewan Pendidikan Bakal Geruduk SDN 2 Cirangkong

Eka menjelaskan bahwa kasus perundungan yang terjadi di RSHS dan melibatkan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran (FK Unpad) telah diselesaikan oleh pihak fakultas dengan memberikan sanksi kepada para pelaku.

Baca Juga:  Soal Kasus Perundungan yang Tewaskan Siswa SMK di Bandung Barat, DPRD Jabar Tegaskan Hal Ini

Ia berharap insiden serupa tidak terulang di masa depan dan menyebut bahwa ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan untuk mencegah terjadinya perundungan.

Pages ( 1 of 3 ): 1 23