Sebanyak 65% dari Orang dengan HIV (ODHIV), atau 6.370 orang, patuh menjalani terapi antiretroviral (ARV). Namun, 35% lainnya tergolong Lost to Follow Up (LFU) dan sedang dalam proses penelusuran kembali oleh LSM pendamping.
Kabar baiknya, sebanyak 57% dari ODHIV yang rutin menjalani pengobatan telah berhasil menekan jumlah virus hingga tidak terdeteksi, sehingga tidak lagi berisiko menularkan.
Dalam kesempatan tersebut, KPA mengusulkan penguatan program Warga Peduli AIDS (WPA), integrasi edukasi HIV dalam kegiatan kepemudaan, serta memperluas kolaborasi dengan Karang Taruna dan remaja masjid untuk menyasar kelompok usia produktif.
Wali Kota Farhan merespons positif usulan tersebut dan langsung menginstruksikan jajaran lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk menyusun rencana kerja bersama.
“Kita akan terus bergerak, karena ini bukan hanya soal kesehatan, tapi juga soal kemanusiaan,” pungkas Farhan. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News