JABARNEWS | BANDUNG – Sejumlah Taman dan kolam cetek di Kota Bandung pada liburan maulid Nabi ini diserbu warga, Selasa (20/11/2018).
Pemandangan padat orang berlalu lalangpun tampak terlihat. Seperti di Taman Sejarah, Taman Badak, Taman Regol, hingga Alun-alun Cicendo.
Di Taman Sejarah ratusan orang tampak asyik menikmati suasana dan view yang ada di sana. Orang dewasa yang menunggui anak-anaknya bermain air di kolam cetek tampak berpengalaman, foto selfie hingga melihat-lihat para tokoh pendahulu Kota Bandung.
Rian (35), warga Majalaya, Kabupaten Bandung, mengaku sengaja menyambangi Taman Sejarah untuk membawa anaknya bermain air secara gratis sambil berfoto-foto.
“Saya udah ke tiga kali ke sini. Ya alasannya murah, gratis. Anak-anak happy,” jelas Rian yang membawa dua anak dan iseri serta sodara-sodaranya.
Ditanya soal kekhawatiran kualitas air kolam cetek dari sungai sekitar Balai Kota, Rian mengaku tidak mempermasalahkan.
Menurutnya, imun anak-anak lebih kebal terhadap penyakit, terlebih air itu sudah lebih dulu diolah sehingga turun ke kolam sudah lebih bersih.
“Ya gatal dikit mah gak apa-apa kaya kita dulu juga kan kalau main air di sungai atau genangan air, yang penting happy,” tandasnya sambil tertawa.
Hal sama terjadi di beberapa taman terdapat kolam cetek di Bandung.
Bukan hanya di taman gratis di tempat wisata taman lalu lintas pun kendati berbayar ternyata antusiasme keluarga berlibur tinggi.
Pantauan di lapangan, antrean tiket selalu terjadi dari pagi hingga siang hari ini.
Bahkan di loket kolam renang terjadi buka tutup oleh petugas. Hal itu karena di kolam renang sangat penuh.
Suci (30), warga Jalan Ciroyom, Kota Bandung, mengaku lebih senang membawa anaknya main di taman lalu lintas karena ada edukasi lalu lintas dan banyak spot foto yang menarik.
“Ya anaknya pengen ke sini, terus di sini kan ada edukasi dan mainannya juga. Kalau di taman lain cuma kolam aja kan,” tutur Suci. (Vie)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
