
Kapolres menyebut, pengamanan ketat ini dilakukan untuk memastikan logistik Pilkada 2024 terjaga keamanannya dan tidak terjadi kerusakan atau manipulasi.
“Polres Purwakarta berkomitmen untuk menjaga keamanan dan kelancaran pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 di wilayah Kabupaten Purwakarta. Jajaran kepolisian sudah mempersiapkan personel untuk antisipasi kontijensi,” Ungkap Lilik.
Sementara Ketua KPU Kabupaten Purwakarta, Dian Hadiana menjelaskan bahwa pendistribusian logistik pemilu melibatkan beberapa tahapan penting.
Dimulai dengan pengadaan, penerimaan di gudang, pengaturan perlengkapan surat suara, penyortiran, penyimpanan, pengemasan, hingga akhirnya didistribusi ke tingkat bawah, seperti kecamatan, desa, dan Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Proses distribusi ini, kata Dian, dilakukan dengan pola 5-3-1, yakni distribusi ke 5 kecamatan, 3 kecamatan ke desa, dan 1 sampai ke TPS.