Pemerintah juga akan membangun 604 titik sekolah permanen pada 2025 yang ditargetkan selesai pada 2026, serta menambah 100 sekolah permanen setiap tahun setelahnya.
Mensos menambahkan, proses administrasi pelantikan kepala sekolah rakyat kini sedang dikoordinasikan dengan Kementerian PANRB dan BKN, dan diyakini akan selesai tanpa hambatan berarti. Ia juga menegaskan bahwa kepala sekolah maupun guru yang telah melalui proses seleksi tidak dapat mengundurkan diri secara sepihak.
“Siapapun yang ikut seleksi sudah menandatangani kesediaan untuk ditempatkan di mana saja. Semua hak dan ketentuannya juga sudah dijelaskan sejak awal,” tegasnya.
Saifullah Yusuf mengapresiasi dedikasi para guru dan kepala sekolah rakyat yang terus berjuang memberikan pendidikan kepada masyarakat kurang mampu.
“Guru-gurunya luar biasa, lingkungannya juga mendukung. Ini menjadi bukti nyata komitmen pemerintah untuk memastikan pendidikan merata hingga ke lapisan masyarakat paling bawah,” tutupnya. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





