Daerah

Mensos Gus Ipul: Konsolidasi Data dan Digitalisasi Bansos Jadi Kunci Ketepatan Sasaran

×

Mensos Gus Ipul: Konsolidasi Data dan Digitalisasi Bansos Jadi Kunci Ketepatan Sasaran

Sebarkan artikel ini
Mensos
Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul usai acara Wisuda Poltekesos di Gedung Sabuga ITB, Bandung, Kamis (25/9/2025). (Foto: Rian/JabarNews).

“Mekanisme ini menciptakan check and balance di masyarakat, sehingga mereka bisa saling mengingatkan siapa yang berhak dan siapa yang tidak,” ujarnya.

Dalam waktu dekat, pemerintah juga menyiapkan Kartu Kesejahteraan Sosial untuk mengintegrasikan seluruh bantuan, mulai dari bansos, KIP, hingga bantuan lainnya. Dengan kartu ini, setiap keluarga bisa terlihat jelas bantuan apa saja yang diterima.

Baca Juga:  Bansos Tambahan Rp900 Ribu, Gus Ipul Pastikan Cair Bulan Oktober 2025

Presiden, kata Gus Ipul, menekankan agar bansos tidak dikurangi, melainkan dialihkan kepada keluarga yang lebih berhak, termasuk di daerah seperti Bandung, Cirebon, Sumedang, Bogor, Cimahi, dan Bekasi.

Baca Juga:  Jumlah Lansia di Kabupaten Tasikmalaya Capai 28.000 Orang, Uu Ruzhanul Ulum Bilang Begini

Selain penguatan bansos, pemerintah juga mengembangkan sekolah rakyat sebagai bagian dari layanan sosial dasar. Tahun ini, jumlah sekolah rakyat diperkirakan mencapai 165 titik dengan sekitar 16 ribu siswa.

Baca Juga:  Bidan Desa dan Anaknya Ditemukan Tewas di Simalungun, Diduga Korban Pembunuhan

Konsepnya berbeda dengan sekolah umum karena sejak awal siswa diarahkan sesuai bakat dan talenta, bukan semata prestasi akademik.

Pages ( 3 of 4 ): 12 3 4