Daerah

Pandemi Covid-19, Misa Natal di Cimahi Khusus Tamu Undangan

×

Pandemi Covid-19, Misa Natal di Cimahi Khusus Tamu Undangan

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | CIMAHI – Perayaan Natal bagi umat kristiani di gereja-gereja di Kota Cimahi bakal berlangsung secara ketat, dengan menerapkan protokol kesehatan sesuai dengan ketentuan pemerintah.

Seperti halnya persiapan yang dilakukan di Gereja Santo Ignatius, Kota Cimahi. Di tengah pandemi Covid-19, persiapan di gereja tersebut dipastikan bakal menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Panitia Tim Protokol Kesehatan Gereja Santo Ignatius Cesillia Candy Putri Yulisan mengatakan, persiapan pelaksanaan Misa Natal sejauh ini sudah mencapai 80 persen, dengan penerapan protokol kesehatan.

Baca Juga:  Bey Machmudin Tegaskan Polhut Garda Terdepan Lindungi dan Amankan Kawasan Hutan

“Persiapan di gereja sudah 80 persen. Kami terapkan prokes, seperti undangan untuk umat, wastafel, cek suhu, dan penyemprotan disinfektan sebelum dan sesudah Misa Natal,” kata Cesillia di Gereja Santo Ignatius, Selasa (22/12/2020).

Jika biasanya Misa Natal dihadiri ribuan jemaat, pada Misa Natal yang pertama di tengah pandemi Covid-19 ini hanya akan dihadiri maksimal 200 orang jemaat untuk mencegah penyebaran Covid-19.

“Kalau tidak ada undangan, tidak boleh masuk. Yang dapat undangan perwakilan wilayah saja, ada 16 wilayah dan 2 stasi yang kita jatah untuk 15 orang jemaat. Satu undangan hanya satu orang. Jadi tidak akan pasang tenda, fokus di dalam ruangan saja,” ujarnya.

Baca Juga:  Soal Sistem Zonasi di PPDB 2021, Pengamat Soroti Pemerataan Standarisasi Sekolah

Lantaran pihaknya membatasi jumlah jemaat yang boleh hadir di gereja, jemaat lain yang tak bisa datang bakal difasilitasi Misa Natal virtual melalui layanan streaming YouTube.

“Jemaat yang di rumah bisa Misa Natal secara streaming di YouTube Paroki Santo Ignatius. Misa malam Natal digelar tanggal 24, jam 17.00 dan 21.00. Misa Natal dilakukan jam 08.00 dan jam 17.00,” terangnya.

Baca Juga:  Temui Moeldoko, BEM Nusantara Tegaskan Siap Jadi Mitra Kritis Pemerintah

Pelaksanaan Misa malam Natal dan Misa Natal pun kemungkinan akan dipersingkat. Selain itu, udia jemaat yang boleh hadir pun dibatasi minimal 13 tahun lalu maksimal 60 tahun.

“Kemungkinan misa itu biasanya 2,5 jam akan dipersingkat jadi 1,5 jam. Lansia maksimal 60 tahun, anak di bawah 13 tidak boleh. Antisipasi lainnya, kita siapkan tim kesehatan gereja,” bebernya

Penulis: Yoyo W

Tinggalkan Balasan