Pembangunan Bandara Sukabumi Butuh Lahan Seluas 150 Hektar

JABARNEWS | KABUPATEN SUKABUMI – Pembangunan Bandara di Kecamatan Cikembar diperkirakan akan menghabiskan lahan seluar 150 hektar. Pihak kecamatan membenarkan adanya pembangunan megaproyek itu setelah menyepakati hasil rapat beberapa waktu lalu.

Camat Cikembar, Arif Solihin mengaku, sudah beberapa kali mengikuti rapat. Namun untuk luasan wilayah mana yang terdampak masih dalam tahap revisi. Tapi khusus lokasi bandara sudah dapat dipastikan berada di Desa Cimanggu, Kecamatan Cikembar.

’’Untuk landasan bandara, informasinya akan dilakukan di Desa Cimanggu. Sementara untuk wilayah terdampak akan masuk ke wilayah Desa Cikembar dan Desa Sukamaju,’’ jelas Arif seperti dikutip Jabar.Pojoksatu.Id.

Informasi tersebut, diketahui seusai dirinya mengikuti rapat koordinasi soal penjelasan rencana pembangunan bandara tersebut. Rapat itu dipimpin Pemprov Jabar melalui Dishub dan dihadiri Kadishub Kabupaten Sukabumi, Camat Cikembar, dan Kepala Desa Cimanggu, Cikembar serta Kepala Desa Sukamaju di Kantor Disbuh Kabupaten Sukabumi, Selasa, 7 Juli lalu.

Baca Juga:  Penanaman 7000 Pohon Mangrove oleh Polres Cirebon Kota

’’Namun, semua ini baru rencana. Karena kami juga tidak tahu secara jelasnya. Lantaran, rencana pembangunan bandara ini masih dalam proses revisi dan belum terdata dalam Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW),’’ bebernya.

Meski begitu, pihaknya sebagai pemerintah Kecamatan Cikembar akan terus membantu agar rencana pembangunan yang digagas oleh pemerintah pusat ini, dapat berjalan lancar.

Baca Juga:  Ormas Islam Tak Sesuai Prinsip MUI, Wapres: Silakan Keluar

’’Namun, untuk lokasinya kami belum tahu secara jelas. Sebab, masih dalam proses pengujian dari pusat. Jadi saya tidak tahu berapa luas lahan garapan yang akan masuk pada pembangunan bandara ini,” jelas Arif.

Sebelumnya, Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat M Iriawan meminta agar proses percepatan pembangunan bandara di Desa Cikembar Kabupaten Sukabumi bisa secepatnya dilakukan. Hal itu agar memudahkan akses wisatawan menuju Geopark Ciletuh Palabuhanratu.

’’Lokasi bandara Cikembar berjarak sekitar 57 kilometer dari Palabuhanratu ke Geopark Ciletuh. Sehingga, memudahkan akses wisatawan,” kata Iriawan.

Berdasarkan hasil peninjauan sementara, infrastruktur jalan menuju Geopark Ciletuh Palabuhanratu sudah cukup baik sehingga bisa dilalui para wisatawan baik domestik maupun manca negara.

Baca Juga:  Lokasi SIM Keliling Kota Bandung Jumat 19 Agustus 2022

’’Dulu ketika menjabat Kapolda Jabar, saya meminta agar akses jalan ke Ciletuh diperbaiki. Alhamdulillah sekarang sudah cukup bagus,” ungkapnya.

Iriawan menilai, pesona alam Geopark Ciletuh Palabuhanratu sangat indah sehingga menarik minat para wisatawan bahkan para investor untuk menanamkan modalnya di kawasan wisata tersebut.

Untuk itu, dibutuhkan infrastruktur yang memadai sehingga mampu meningkatkam taraf perekonomian masyarakat setempat.

’’Ini kelihatan peninggalan zaman purbakalanya, sehingga pesona alam Geopark sangat indah. Keanekaragaman hayatinya juga indah sekali,’’ pungkasnya. (Anh)

Jabarnews | Berita Jawa Barat