Daerah

Pemerintah Lakukan Antisipasi Praktik Perdagangan Daging Anjing di Subang

×

Pemerintah Lakukan Antisipasi Praktik Perdagangan Daging Anjing di Subang

Sebarkan artikel ini
Perdagangan Daging Anjing
Ilustrasi perdagangan daging Anjing. (Foto: SCMP).
Perdagangan Daging Anjing
Ilustrasi perdagangan daging Anjing. (Foto: SCMP).

Menurut Erlinawati, sesuai dengan keterangan pemilik rumah pengepul anjing di Kecamatan Jalancagak, ternyata ditemukan ada 30 ekor anjing yang dipelihara di rumah milik Nurdin (51).

“Puluhan anjing itu diakuinya difungsikan sebagai hewan pemburu sekaligus pengusir hama,” jelasnya.

Baca Juga:  Tak Hanya Alun-alun, Ridwan Kamil Sebut Bakal Ada Tempat Wisata Kelas Dunia di Garut, Apa Itu?

Erlinawati menerangkan, keberadaan hewan anjing yang cukup banyak itu, kemudian melakukan vaksinasi serta penyemprotan disinfektan di area kandang untuk menghindari penularan penyakit pada anjing.

Baca Juga:  Penetapan Nomor Urut Paslon Pilkada Subang Semarak, Pendukung Membludak

Selain itu, Erlinawati bersama tim Peternakan dan Kesehatan Hewan Subang beserta Polres Subang memberikan edukasi yang preventif kepada pemilik kandang anjing tersebut untuk tidak melakukan penjualan hewan anjing sebagai konsumsi.

Baca Juga:  Gunung Galunggung Tasikmalaya Ditutup Sementara, Ini Alasannya

“Selanjutnya, menanggapi perkembangan kasus pemalsuan dokumen perjalanan hewan yang terjadi, telah menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke pihak kepolisian,” tandasnya. (Red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pages ( 2 of 2 ): 1 2