“Itu mamah mertua saya. Keadaannya sekarang gak bisa jalan. Muka hancur penuh luka ketimpa baliho,” tulisnya.
Hingga berita ini diturunkan, harapanrakyat.com belum memperoleh konfirmasi resmi dari Pemerintah Kota Tasikmalaya maupun dinas terkait mengenai insiden tersebut.
Insiden ini menambah sorotan publik terhadap keamanan papan reklame dan baliho di ruang publik yang kerap menuai kritik karena faktor usia, perawatan, maupun kondisi cuaca. (Red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News