JABARNEWS | BANDUNG – PT PLN (Persero) memastikan bahwa seluruh pekerjaan konstruksi dalam proyek Pembangkit Listrik Tenaga Air atau PLTA Upper Cisokan dilaksanakan dengan standar keamanan tinggi dan sesuai dengan peraturan.
Salah satu tahapan penting, yakni pengelolaan quarry Gunung Karang, telah disosialisasikan kepada warga Desa Karangsari, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat.
Sosialisasi ini bertujuan memberikan pemahaman serta menjawab kekhawatiran masyarakat atas dampak yang mungkin ditimbulkan dari aktivitas blasting (peledakan) dan crusher plant dalam rangka pengambilan dan pengolahan material pembangunan.
“Kami menyadari kekhawatiran masyarakat terhadap pekerjaan ini. Namun, kami pastikan PLN selalu mengutamakan keselamatan dan keamanan. Semua perizinan telah ditempuh, survei dan riset dilakukan, serta mitigasi risiko telah disiapkan,” ujar Manager PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah 1, Nugroho Budi Sulaksono, Sabtu (8/6/2025).
Budi menegaskan bahwa lokasi blasting berada pada jarak aman dari pemukiman, sesuai dengan standar dan regulasi teknis. Hasil pengukuran getaran dan suara (air blast) juga berada di bawah ambang batas aman.