JABARNEWS | BANDUNG – Polda Jawa Barat memulangkan 23 orang demonstran yang terlibat kericuhan di Gedung DPRD Jabar, Kota Bandung, pada 29–31 Agustus 2025. Mereka terdiri dari 18 orang dewasa dan lima anak, dikembalikan langsung kepada orang tua atau keluarganya.
Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Hendra Rochmawan mengatakan, pemulangan ini merupakan bagian dari transparansi dan akuntabilitas kepolisian.
“Selama diamankan, mereka mendapat perawatan kesehatan, makanan, dan pembinaan agar tidak kembali terlibat aksi unjuk rasa,” ujarnya di Bandung, Minggu (31/8/2025).
Dari total 147 orang yang diamankan, polisi mencatat aksi unjuk rasa tidak diwarnai orasi penyampaian pendapat, tetapi langsung diikuti pelemparan batu, kayu, hingga molotov ke arah petugas.
“Ribuan molotov dari botol miras dan benda besi lainnya mereka lemparkan ke petugas. Banyak fasilitas umum dan kendaraan roda dua yang terparkir pun dibakar,” kata Hendra.