Pondok Pesantren Rawan Peyebaran Covid-19, Ratusan Santri jadi Target Sasaran Vaksinasi di Sukabumi

JABARNEWS | SUKABUMI – Polres Sukabumi menyasar ratusan santri di wilayah Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi untuk mengikuti vaksinasi Covid-19.

Adapun cara vaksinasi yang digunakan Polres Sukabumi yakni dengan datang langsung ke pondok pesantren.

“Kami sengaja menyelenggarakan kegiatan gerai vaksin presisi di halaman ponpes untuk mempermudah santri dan pengurus ponpes mendapatkan vaksinasi dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19,” kata Kapolres Sukabumi Kota AKBP SY Zainal Abidin, di Sukabumi, Rabu, 27 Oktober 2021.

Baca Juga: Ade Yasin Sebut Ekspor Tanaman Hias di Kabupaten Bogor Bisa Hasilkan Devisia Rp700 Juta per Hari

Baca Juga: Pembangunan Revitalisasi Terminal Tipe A Kota Banjar Ditargetkan Rampung pada Juli 2021

Baca Juga:  Ramalan Zodiak Asmara 20 Juni 2022, Pemilik Rasi Bintang Aries dan Taurus

Dia menyampaikan, vaksinasi massal untuk santri dan juga masyarakat yang tinggal di sekitar Sunanul Huda, Kampung Cikaroya RT 52/11 Desa Cibolangkaler melayani penyuntikan vaksin Covid-19 dosis pertama dan kedua.

Menurut Zainal, pondok pesantren merupakan salah satu lokasi rawan penyebaran Covid-19. Hal tersebut dikarena para santri datang dari berbagai daerah.

Baca Juga: Uu Ruzhanul Ulum Tegaskan Peran Pemuda Sangat Penting dalam Pembangunan Jawa Barat

Baca Juga: Rela Cerai dengan Suami demi PNS, Ibu Muda di Pangandaran Ini Hanya Dihamili Tak Dinikahi

Maka dari itu, lanjut dia, giliran santri yang mendapatkan perhatian utama pihaknya untuk mendapatkan vaksinasi agar kekebalan kelompok atau herd immunity di pondok pesantren segera terbentuk.

Baca Juga:  Saat Bertugas, Anggota PPS Ini Dipukul Seorang Warga

“Kami targetkan kegiatan vaksinasi yang digelar halaman ponpes bisa diikuti sebanyak seribu peserta, tetapi tidak menutup kemungkinan jumlah sasaran bertambah dan tokoh masyarakat bisa ikut menggerakkan warga yang ada di sekitar ponpes ini untuk mengikuti kegiatan vaksinasi,” tuturnya.

Zainal menyampaikan, percepatan vaksinasi merupakan tanggung jawab semua pihak, bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah saja. Diharapkan kerja sama seperti ini bisa juga diikuti oleh lembaga, institusi maupun komunitas lainnya.

Zainal mengakui, Kabupaten Sukabumi masih belum memenuhi target sasaran minimal terkait jumlah sasaran yang sudah menjalani vaksinasi.

Baca Juga:  Gaya Aksi Aneh Pengguna Jalan Yang Ditilang

Baca Juga: Bocah yang Tenggelam Setelah Terseret Arus Sungai Palangpang Sukabumi Ditemukan, Pihak Keluarga Histeris

Baca Juga: Ridwan Kamil dan Enam Kepala Daerah Sepakat Kelola TPPAS Regional Legok Nangka

Sehingga sudah menjadi tanggung jawab Polres Sukabumi Kota untuk ikut meningkatkan capaian serta mempercepat penyebaran vaksinasi.

“Walaupun hanya beberapa saja kecamatan di Kabupaten Sukabumi yang masuk dalam wilayah hukum Polres Sukabumi Kota, tetapi pihaknya akan terus berupaya agar sebaran vaksin ini merata hingga ke berbagai daerah,” tandasnya.***