
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Serdang Bedagai, Johan Sinaga, membenarkan bahwa jebolnya tanggul sungai Sibaro disebabkan oleh derasnya arus air.
Menurut Johan, tanggul yang masih dalam tahap perbaikan menggunakan material tanah dari sungai kembali roboh karena tekanan aliran air yang sangat kuat.
“Meski perbaikan tanggul sedang dilakukan oleh pihak Balai Wilayah Sungai (BWS) Sumatera Utara, namun derasnya arus sungai menyebabkan tanggul yang diperbaiki kembali jebol,” jelas Johan.
Pihak berwenang terus melakukan upaya pemantauan dan perbaikan untuk mengatasi banjir dan mencegah kerusakan lebih lanjut.
Sementara itu, warga yang terdampak diharapkan tetap waspada dan mengikuti perkembangan situasi dari pihak pemerintah setempat. (Mad)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News





