Ribuan Santri Kembali Kepung Minimarket di Manonjaya

JABARNEWS | TASIKMALAYA – Sebagai bentuk aksi solidaritas terhadap santriwati Ponpes Miftahul Huda Manonjaya dan ungkapan kekecewaan yang ditujukan kepada karyawan dan manajemen minimarket Indomart Manonjaya, ribuan Santri dan Santriwati dari Forum Pondok Pesantren (FPP) Tasik Timur kembali mengepung Indomart Manonjaya, Senin sore (6/1/2020).

Koordinator FPP Tasik Timur, KH. Izzudin mengatakan meski permohonan maaf katanya sudah dilontarkan pihak Indomart, namun aksi ini sebagai aksi solidaritas kami sebagai upaya agar tidak ada kejadian seperti ini kedepan.

Baca Juga:  Libur Lebaran, Kabupaten Purwakarta Dikunjungi 263. 252 Wisatawan

“Aksi solidaritas ini kami menyasar sejumlah Indomart yang ada di Manonjaya, dan kami sampaikan ultimatum bahwa santri tidak terima apabila dilecehkan, apalagi menyangkut marwah terhadap Pondok Pesantren” ujarnya kepada Jabarnews.com, usai kegiatan aksi.

Baca Juga:  Kuota Haji Jabar hanya Terpenuhi 45 Persen, Ridwan Kamil Sampaikan Permohonan Maaf

Aksi solidaritas yang tergabung dari berbagai Ponpes dan Anak Cabang Miftahul Huda tersebut meluapkan kekecewaannya di depan Minimarket Indomart yang terletak di Jalan. RTA Prawira Adiningrat, Desa Manonjaya, Kecamatan Manonjaya Kabupaten Tasikmalaya.

Sementara itu, Wakil Koordinator FPP Tasik Timur, KH. Oki mengatakan bahwa tujuan aksi solidaritas ini sebagai upaya tidak terjadi lagi pelecehan dan penilaian yang negatif serta perlakuan semena-mena terhadap santri.

Baca Juga:  Vaksin Meningkatkan Imunitas Tubuh

“Jadi kami meminta seluruh pihak, baik aparat, khususnya para pengusaha agar menjaga sikap dan saling menghargai, jangan sampai pelecehan, tuduhan dan pencemaran nama terhadap santri jangan terulang kembali di Tasikmalaya,” pungkasnya. (CR1)