Kapolres menyebut dengan renovasi masjid tersebut diharapkan akan tercipta lingkungan yang lebih inklusif dan harmonis untuk seluruh komunitas di sekitarnya.
Lilik berharap Masjid Asy-Syifa Mapolres Purwakarta ini akan menjadi lebih dari sekadar tempat ibadah. Tapi juga sebagai pusat kegiatan sosial, budaya, dan pendidikan bagi warga Kabupaten Purwakarta.
“Pembangunan masjid sebagai sarana untuk mendekatkan masyarakat pada nilai-nilai Islami dan menjaga kerukunan umat, termasuk dalam upaya peningkatan SDM,” kata pria yang terkenal murah senyum itu.
Menurutnya, pembangunan Masjid Asy-Syifa Mapolres Purwakarta cukup strategis karena dapat digunakan oleh anggota dan masyarakat setempat atau masyarakat yang sedang ada keperluan di Polres Purwakarta.
“Menurut saya, masjid itu harus berada di posisi strategis dibuat senyaman mungkin. Supaya menjadi sarana kontak, sarana komunikasi dengan masyarakat yang efektif dan representatif itu harapan kedepan. Pembangunan mesjid ini merupakan bentuk pelayanan ke masyarakat Purwakarta,” kata Kapolres. (Gin)
