Daerah

Sejumlah PKL di Lembang Bongkar Lapak Setelah Libur Panjang, Ada Apa?

×

Sejumlah PKL di Lembang Bongkar Lapak Setelah Libur Panjang, Ada Apa?

Sebarkan artikel ini

JABARNEWS | BANDUNG BARAT – Seusai libur panjang, sejumlah pedagang kaki lima (PKL) membongkar secara sukarela lapaknya di Jalan Raya Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Senin (2/11/2020).

Seorang PKL, Asa Juarsa mengatakan, pembongkaran lapak yang dilakukan ialah sebagai bentuk dukungan terhadap pemerintah dalam menjaga Kebersihan, Keindahan dan Ketertiban (K3). Lapak yang dibongkar, kata dia, dilakukan secara sukarela.

Meski begitu, Asa mengakui sudah mendapatkan lapak baru untuk berjualan. Tempat baru untuk berjualan yang dia peroleh difasilitasi oleh pengelola Rest Area 72 Lembang.

Baca Juga:  Waspada Cuaca Ekstrem! BPBD Ciamis Siagz Hadapi Ancaman Pohon Tumbang Saat Mudik Lebaran

“Kami bongkar lapak atas kesadaran pribadi. Namun, kami akan ditempatkan di tempat baru, yang difasilitasi oleh Rest Area 72 Lembang,” kata Asa.

Dia mengungkapkan, para PKL yang membongkar lapak kebanyakan berjualan ketan bakar. Lokasi berjualannya berada di depan Rest Area Lembang 72.

Setelah Rest Area Lembang 72 rampung, para PKL mesti membongkar lapaknya, agar tak menutupi jalur masuk dan keluar. Sesudah para PKL membongkar lapaknya, mereka akan ditempatkan di food market rest area Lembang 72.

“Kami bersyukur yang punya Rest Area Lembang 72 mengerti terhadap pedagang kecil. Kami sudah disiapkan jongko baru di dalam Rest Area,” katanya.

Baca Juga:  Didatangi Para Buruh di Jabar, Ridwan Kamil: Saya Tidak Punya Kewenangan untuk Mengubah UMK

Pemilik Rest Area Lembang 72, Totoh Gunawan mengatakan, pembangunan rest area di Lembang merupakan salah satu upaya untuk mendukung program K3 di Kabupaten Bandung Barat.

Selain itu, pembangunan rest area juga dimaksudkan tempat istirahat, kantong parkir, maupun tempat wisata bagi para wisatawan di Lembang.

Di Rest Area Lembang 72, Totoh mengungkapkan dapat menampung hingga 400 unit kendaraan roda empat. Oleh karena itu, dia berharap keberadaannya dapat sekaligus mengurangi kemacetan di Lembang, yang kerap terjadi setiap libur panjang.

Baca Juga:  Dua Pejabat Polres Purwakarta Diganti

Selain itu, Totoh juga berharap agar food market yang berada di pelataran parkir rest area dapat meningkatkan pendapatan para pelaku Usaha Kecil Mikro (UKM) di Lembang.

“Food market yang ada di Rest Area Lembang 72 ini melibatkan para UKM, yang sebelumnya berjualan di pinggir jalan. Kami fasilitasi mereka, siapkan tempat jualannya, sehingga mereka bisa berjualan setelah nanti launching,” katanya. (Yoy)

Tinggalkan Balasan