Seorang Gadis Buat Bupati Purwakarta Sempat Menangis

JABAR NEWS | PURWAKARTA – Devina (25) adalah salah satu gadis yang kehidupannya banyak menghadapi berbagai cobaan. Selain sebagai seorang gadis berkebutuhan khusus, saat usia 6 tahun, Mamanya meninggal dunia sedangkan bapaknya menikah lagi.

Setelah itu Devina tinggal bersama neneknya namun tak lama berselang nenek Devina meninggal dunia hingga akhirnya Ia diurus bibinya. Saat tinggal bersama bibinya, Devina merasa tidak enak karena bibinya selalu bertengkar dengan suaminya, takut pertengkaran itu disebabkan atas kehadirannya, akhirnya Devina pergi untuk mencari bapaknya.

“Saat pergi dari rumah bibi untuk mencari bapak, neng bawa uang Rp 50 Ribu yang digunakan sebagai ongkos mencari bapak,” kata Devina sambil menangis saat bercerita didepan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Rabu (05/04/2017).

Baca Juga:  Dubes Azerbaijan Silaturahmi ke Kantor Redaksi Jabarnews.com

Devina mengaku kesulitan saat mencari bapaknya yang dikabarkan berada di wilayah Cikampek. Bahkan Ia sempat menjadi korban pemerkosaan ketika sedang mencari bapaknya di sekitar kawasan BIC Purwakarta.

Selain menceritakan kisahnya, kepada Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Devina juga meminta ingin bisa bersekolah dan ingin bertemu dengan bapaknya dalam waktu dekat.

“Neng ingin sekali sekolah pak biar bisa pintar seperti orang lain. Kalau tidak merepotkan bapak (Bupati), Neng juga ingin ketemu bapak neng,” ungkapnya sambil menangis.

Baca Juga:  Ini Perkara Paling Banyak di Jabar Selama 2022, Nomor Satu Kasus Narkoba

Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi terlihat menangis ketika mendengar cerita Devina. Saat itu juga Ia langsung menghubungi aparat Kepala Desa Cinangka Kecamatan Bungursari untuk mengonfirmasi alamat terakhir tempat tinggal bapaknya Devina.

Tak hanya itu, Dedi juga terlihat memberikan bantuan modal usaha membuka counter pulsa untuk Devina sebesar Rp 5 Juta

“Insha Allah neng bisa sekolah, kita masukan sekolah Paket dan ini modal usaha untuk neng. Intinya, neng tidak boleh memiliki rasa dendam pada siapapun, neng harus yakin, harus bisa bermanfaat bagi orang lain,” ujar Dedi.

Sementara sebelumnya, Devina sempat tersesat dalam perjalanan mencari bapak kandungnya.

Baca Juga:  Sambut HUT RI ke-77, Ribuan ASN di Serdang Bedagai Antusias Ikuti Jalan Santai

Ketika itu, Ia berangkat dari Sadang, Purwakarta hingga tanpa sadar terbawa sampai terminal Kampung Rambutan. Setelah itu, Ia kemudian terbawa sampai Bogor sebelum akhirnya tiba di Pelabuhan Ratu Sukabumi dan menginap selama beberapa malam di Kantor Polsek Cisaat.

Ketika itu akun Facebook Polsek Cisaat menginformasikan keberadaan Devina dan akhirnya dijemput Tim Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi untuk dibawa kembali ke Purwakarta.

Kini, Devina tinggal dengan diasuh Kepala Sekolah SMAN I Campaka Nuraisyah Jamil dan memulai usaha counter pulsa dengan nama “Evi Cell”. (Zal)

Jabar News | Berita Jawa Barat