“Biasanya, Tentara dan Polisi dijadikan sosok menakutkan bagi anak-anak. Padahal seharusnya mereka menjadi sahabat. Ini yang ingin kami ubah melalui kegiatan seperti ini,” tuturnya.
Dalam kesempatan tersebut, para Babinsa dan Bhabinkamtibmas juga menyampaikan materi wawasan kebangsaan, guna menanamkan jiwa nasionalisme dan semangat kebersamaan di kalangan pelajar.
“Melalui materi ini, pelajar didorong memiliki disiplin, nasionalisme tinggi, serta semangat jiwa korsa. Karena mereka inilah yang kelak akan memegang estafet kepemimpinan bangsa,” jelasnya.
Kapolsek berharap kegiatan ini menjadi langkah awal agar para pelajar terhindar dari kenakalan remaja yang berpotensi merusak masa depan.
“Polisi harus bisa menembak hati masyarakat, bukan menakutkan. Kami ingin anak-anak tumbuh menjadi pribadi yang kuat, cerdas, dan bermoral,” tandas AKP Ali Murtadho. (Gin)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
