JABARNEWS | SUBANG – Sedikitnya ada 35 warga yang berasal dari Dusun Sodong, Desa Gempolsari Kecamatan Patokbeusi, Subang terpaksa dilarikan ke Puskesmas Patokbeusi. Mereka diduga mengalami keracunan makanan usai menyantap hidangan di acara tahlilan.
Salah seorang korban bernama Junaedi yang ditemui wartawan Sabtu (29/9/18) membenarkan kalau dirinya bersama saudara dan warga lainnya mengalami pusing dan mual-mual serta akhirnya dan muntah. “Badan ini terasa lemah dan akhirnya minta diantar ke Puskesmas. Ternyata di sini banyak yang lainnya,” katanya.
Selain orang dewasa yang berjumlah lebih dari 30 orang, ada satu bayi lima tahun (Balita) bernama Alka (1) harus dirujuk dari Puskesmas ke rumah sakit umum daerah Karawang.
“Kita sudah mengambil sample makanan dan muntahannya dan dikirim ke laboratorium guna diketahui penyebabnya,” kata Petugas dari Dinkes Subang, Elan.
Beberapa hari sebelumnya, tepatnya Kamis (27/9/18) malam hal yang nyaris sama dialami warga Palasari, Kecamatan Ciater, Subang.
Belasan warga diduga keracunan makanan dan dibawa ke Puskesmas Palasari setelah menyantap hidangan parasmanan di hajatan warga setempat. Gejalannya sama mual, pusing dan sakit di ulu hati serta diare bahkan ada yang muntah-muntah.
Hanya reaksinya dialami warga hingga ada dugaan dari makanan parasmanan karena setelah 2-3 jam dirasakannya. Makanannya sendiri tidak banyak jenisnya, hanya nasi putih, kentang goreng, sate ayam, daging ayam yang dipotongpotong kecil, kuah soap, kerupuk, semur jengkolm ikan asin dan air mineral. (Abh)
Jabarnews | Berita Jawa Barat
