Selain penutupan Teras Cihampelas, Pemkot Bandung juga menerapkan pengamanan tambahan untuk menjaga ketertiban ruang publik.
Langkah tersebut meliputi patroli intensif penertiban parkir liar, pembatasan operasional Alun-alun Bandung, pengawasan kawasan padat pengunjung, serta larangan petasan dan kembang api di titik keramaian.
“Bandung menjadi salah satu kota tujuan wisata utama. Karena itu, mari kita jaga bersama sebagai tuan rumah yang baik, menerima wisatawan dengan sebaik-baiknya,” ujarnya.
Farhan menyebut pengamanan Nataru di Bandung difokuskan pada kawasan wisata dan pusat aktivitas masyarakat yang berpotensi mengalami lonjakan kunjungan.
Penertiban parkir liar dilakukan ketat selama sepekan untuk memastikan mobilitas warga dan wisatawan tetap lancar.





