JABARNEWS | MAJALENGKA – Warga dua Kecamatan Jatitujuh dan Ligung di Kabupaten Majalengka merindukan perbaikan jalan yang rusak parah. Alasannya, kondisi jalan alterntief ini merupakan akses tercepat untuk menuju Bendungan Rentang Jatitujuh melalui Desa Panongan.
Pantauan di lokasi, jalan ini telah diaspal kasar pada dua tahun lalu. Hanya saja, ketika musim hujan dengan intensitas hujan yang besar, area sawah selalu mengalirkan air melewati jalanan tersebut.
Salah seorang pengendara, yang juga warga setempat, Anta (32) mengatakan pihaknya berharap agar pemerintah segera meninjau langsung untuk kemudian segera dirancang untuk perbaikan.
“Akses jalan ini juga cukup membantu warga untuk mengangkut hasil sawah ketika panen. Namun sekarang sudah rusak,” ungkapnya, Minggu (19/01).
Warga setempat lainnya, Wina (25) mengatakan kerusakan jalan saat ini terlihat semakin parah, karen ada genangan air hujan yang terus menerus dilalui kendaraan motor dan mobil. Sehingga lubang yang tadinya kecil kini semakin membesar.
“Harus ada aksi nyata dari pemerintah. Mengingat jalur ini sering digunakan warga untuk lebih cepat sampai ke bendungan rentang,” ungkapnya.
Sementara itu, berdasarkan informasi dari sejumlah warga, tadinya perbaikan jalan ini akan dilakukan pada tahun 2019 lalu. Hanya saja hingga awal tahun 2020 ini, belum juga diperbaiki. (Rik)
