Daerah

Zona Merah Jadi Ruang Terbuka Hijau, Kampung Mati di Cianjur Dibangun Ulang Pasca-Gempa

×

Zona Merah Jadi Ruang Terbuka Hijau, Kampung Mati di Cianjur Dibangun Ulang Pasca-Gempa

Sebarkan artikel ini
Kampung Mati di Cianjur
Kampung Mati di Cianjur Dibangun Ulang Pasca-Gempa. (Foto: Istimewa).
Kampung Mati di Cianjur
Kampung Mati di Cianjur Dibangun Ulang Pasca-Gempa. (Foto: Istimewa).

“Sudah beberapa kali kami lakukan sosialisasi, sehingga warga memahami pentingnya langkah ini. Mereka sangat mendukung proses relokasi demi keselamatan bersama,” tambahnya.

Menurut Hendrik, kampung di Desa Nagrak sebelumnya dihuni oleh ratusan kepala keluarga. Kini, bangunan-bangunan permanen yang masih berdiri telah diratakan, dan puing-puingnya akan dibersihkan untuk ditanami bibit pohon keras. Sementara itu, di Kampung Rawacina Pentas, Desa Cibulakan, masih ada 19 kepala keluarga yang bertahan.

Baca Juga:  BPBD Sukabumi Ingatkan Warga Tetap Waspada Pasca Cuaca Ekstrem Kemarin Sore

“Kami berharap mereka segera mengikuti program relokasi. Ini demi keselamatan mereka, mengingat gempa adalah bencana yang tidak dapat diprediksi. BMKG juga merekomendasikan lokasi ini sebagai zona terlarang yang harus dikosongkan,” ujar Hendrik.

Baca Juga:  Herman Suherman Janji Bantuan Stimulan Tahap IV di Ciajur Cair Dalam Waktu Dekat

Ia menegaskan bahwa upaya ini bukan hanya untuk menata ulang kawasan, tetapi juga sebagai langkah antisipasi agar masyarakat lebih aman dari bencana serupa di masa depan.

Baca Juga:  Jamica Soalkan Status Tanah Pasar Tanggeung, Ini Penjelasan DPKPP Cianjur

“Partisipasi masyarakat sangat penting dalam keberhasilan program ini. Semoga langkah ini menjadi solusi untuk mencegah kerugian yang lebih besar,” tutup Ketua Tim TPP-ZR Kabupaten Cianjur. (Red)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Pages ( 2 of 2 ): 1 2