Jurnal Desa

Gara-gara Halusinasi, Seorang Pria Bunuh Petani di Desa Sukaraja Indramayu

×

Gara-gara Halusinasi, Seorang Pria Bunuh Petani di Desa Sukaraja Indramayu

Sebarkan artikel ini
kasus pembuhunan
Ilustrasi kasus pembuhunan. (Foto: iStockphoto).
kasus pembuhunan
Ilustrasi kasus pembuhunan. (Foto: iStockphoto).

“Kami menemukan arit milik korban (yang digunakan tersangka untuk menganiaya). Sesuai dengan gagang yang juga ditemukan di lokasi kejadian,” jelasnya.

Fahri menuturkan berdasarkan pengakuan tersangka, motif dari aksi kekerasan itu karena DSM mengalami halusinasi dan sempat terlibat perkelahian dengan korban.

Baca Juga:  Dugaan Korupsi Hibah Sapi dari Kementan di Desa Cidahu, Polres Purwakarta Panggil Tujuh Orang Saksi

Selain itu, ujar Fahri, DSM sempat menjalani perawatan di RSUD Indramayu karena menderita depresi.

Guna memastikan kembali kondisi kejiwaan tersangka, Polres Indramatu kemudian melakukan pemeriksaan visum et repertum psychiatricum. “Tersangka mengalami skizofrenia (kondisi kejiwaan berat),” ungkap Fahri.

Baca Juga:  Garut Bidik 3,6 Juta Wisatawan di 2025, Desa Wisata dan Wisata Religi Jadi Andalan

Fahri menekankan bahwa proses hukum kasus ini tetap dilanjutkan meski tersangka mengidap skizofrenia. Pihaknya pun akan mendalami motif sebenarnya dari DSM yang nekat melakukan penganiayaan terhadap korban.

Baca Juga:  Petani di Desa Kadipaten Tasikmalaya Temukan Mortir saat Gali Parit
Pages ( 2 of 3 ): 1 2 3