
Sejarah Tepak Gendang Opok Kijing memiliki latar belakang sejarah yang menarik. Diciptakan pada 1971 oleh Ki Sarta (pemain gendang) dan almarhum Mang Tala (pemain gong), seni musik ini lahir dari kreativitas dalam pertunjukan Kiliningan Wayang Golek dengan dalang Tjetjep Supriadi.
Nama “Opok Kijing” terinspirasi dari bunyi unik gendang yang berbunyi pok-pok-pok dan jing-jing-jing.
Dalam pertunjukan kali ini, Tepak Gendang Opok Kijing disajikan memukau, mengiringi tarian Jaipong dan pementasan Wayang Golek. Irama cepat dan energik mampu menciptakan suasana meriah, membuktikan daya tarik seni tradisional yang masih relevan.
Makna Ruwatan Hajat Bumi Ruwatan Hajat Bumi di Desa Sindangmukti merupakan tradisi tahunan yang mengungkapkan rasa syukur masyarakat atas hasil panen dan rezeki.
Acara ini tidak sekadar hiburan, melainkan wadah pelestarian budaya, menghidupkan kembali seni musik, tari, dan ritual adat leluhur.(red)