Nasional

Longsor Tambang Batu Cirebon, Menteri ESDM Bahlil Pertimbangkan Evaluasi Total Perizinan

×

Longsor Tambang Batu Cirebon, Menteri ESDM Bahlil Pertimbangkan Evaluasi Total Perizinan

Sebarkan artikel ini
Bahlil Lahadalia
Ketua Umum Partai Golkar Bahlil Lahadalia. (Foto: REUTERS).

Sementara itu, Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Tri Winarno, mengungkapkan bahwa pihaknya telah mengirim tim inspektur tambang untuk melakukan investigasi teknis di lokasi kejadian.

“Data hasil investigasi belum masuk ke kami, jadi belum bisa dipastikan langkah apa yang akan ditempuh,” ujar Tri saat dikonfirmasi secara terpisah.

Baca Juga:  Sidak Tambang di Subang, Dedi Mulyadi Perintahkan Cabut Izin yang Langgar Aturan

Menanggapi kemungkinan pengawasan ditarik kembali ke pusat, Tri menegaskan hal itu masih menunggu hasil evaluasi menyeluruh.

“Kalau itu (pengawasan ditarik ke Kementerian ESDM) menunggu hasil evaluasi dulu lah,” ucapnya.

Baca Juga:  Menteri Bahlil Minta Proyek Kendaraan Listrik Dipercepat, Ini Targetnya

Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan bahwa insiden ini tergolong kecelakaan kerja, bukan bencana alam. Aktivitas tambang di kawasan Gunung Kuda tercatat telah berlangsung lebih dari 15 tahun, dengan kemiringan lereng mencapai 60 derajat jauh di atas batas aman.

Baca Juga:  Walhi Soroti Kecelakaan Tambang Gunung Kuda: Bukti Buruknya Tata Kelola Pertambangan!
Pages ( 2 of 3 ): 1 2 3