Jangan Melulu Terus Membangun, Namun …

JABARNEWS | MAJALENGKA – Bupati Majalengka, H. Sutrisno, mengajak masyarakat maupun kepala OPD untuk selalu memperhatikan persoalan lingkungan. Alasannya, Kabupaten Majalengka saat ini dinilai sudah lebih maju dibandingkan sepuluh tahun lalu. Apalagi, di masa mendatang, kemungkinan gedung-gedung hotel/penginapan akan tumbuh di sekitar Bandara Kertajati. Sehingga, soal kepedulian lingkungan harus mulai digelorakan mulai saat ini.

Pernyataan itu ditegaskan Sutrisno saat konfres di salah satu rumah makan, Jumat (31/8) sore.

Sutrisno mengatakan, pihaknya saat ini juga tengah konsen membangun Komunitas Peduli Lingkungan, agar Majalengka ini juga peduli dalam soal lingkungan.

Baca Juga:  Virus SARS-CoV-2 Bisa Dihambat Masker Biasa? Ini Kata Pakar

“Jangan melulu terus membangun, namun ‎abai dalam hal pelestarian lingkungan. Sehingga, ke depan soal pembangunan itu harus diimbangi dengan pelestarian lingkungannya. Ini penting karena menyangkut anak cucu kita, jangan sampai lingkungan itu rusak oleh pembangunan yang terus menerus tanpa ada rem,” ujarnya.

Baca Juga:  Hore.. Pemprov Jabar Akan Kirim Lima Ulama Ke Eropa

Pada kesempatan sama Sutrisno menuturkan, ‎saat ini pihaknya tengah menunggu daftar calon tetap (DCT). Jika DCT itu sudah ditetapkan, maka secara otomatis secara pribadi pihaknya sudah undur diri sebagai bupati.

“Tetapi secara yuridis karena DCT belum keluar saya masih punya wewenang memimpin Majalengka. Bahkan, saya sudah dapat instruksi dari DPP untuk mendeklarasikan suksesi kemenangan Pilpres untuk pasangan Jokowi-Ma’ruf di Majalengka ini,” tuturnya.

Sutrisno menambahkan, pihaknya berharap supaya pengganti ‎kepemimpinannya kelak, harus bisa meneruskan apa yang telah ditorehkan dan telah dibangun sebelumnya. Ia berharap Majalengka harus menjadi pusat bisnis, mengingat BIJB di masa mendatang akan banyak perusahaan penerbangan.

Baca Juga:  Soal Kerangkeng Manusia di Rumah Bupati Langkat, Puan Maharani: Jangan Ada Perbudakan di Indonesia

“Saya oftimis Majalengka ke depan menjadi pusat bisnis, mengingat BIJB akan banyak ruang untuk arus barang dan orang. Hanya tinggal menunggu waktu saja,” pungkasnya. (Rik)

Jabarnews | Berita Jawa Barat