Nasional

Komnas HAM Desak Hukuman Berat Pelaku Kekerasan Seksual Dengan Jabatan Penting

×

Komnas HAM Desak Hukuman Berat Pelaku Kekerasan Seksual Dengan Jabatan Penting

Sebarkan artikel ini
Ilustrasi kekerasan seksual terhadap perempuan (Foto: Freepik)
Ilustrasi kekerasan seksual terhadap perempuan (Foto: Freepik)

JABARNEWS | JAKARTA – Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) mendesak agar pelaku kekerasan seksual yang memiliki kedudukan atau jabatan penting dijatuhi hukuman yang lebih berat.

Hal ini diungkapkan oleh Komisioner Komnas HAM, Anis Hidayah, yang menyoroti sejumlah kasus kekerasan seksual dengan melibatkan orang-orang dengan posisi tinggi.

Baca Juga:  Respons Tommy Soeharto Soal SK Menkum HAM Partai Berkarya Kubu Muchdi Pr

Anis menjelaskan bahwa ada beberapa kasus besar yang melibatkan orang dengan kedudukan tinggi, seperti mantan Kapolres Ngada, seorang Guru Besar Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, dan seorang dokter PPDS anestesi di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.

Baca Juga:  Awas, Jangan Main-main! Siulan dan Main Mata Bisa Masuk pada Tindakan Pelecehan

“Kami mendorong aparat penegak hukum untuk menggunakan Undang-Undang Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UU TPKS) dengan menerapkan pasal berlapis. Karena mereka (pelaku) memiliki kedudukan yang seharusnya melindungi masyarakat,” ujar Anis dikutip dari RRI, Minggu (13/4/2025).

Baca Juga:  Erick Thohir akan Temui Shin Tae-yong Bahas Perpanjangan Kontrak

Komnas HAM, lanjut Anis, memiliki kewenangan untuk mengawasi proses penanganan kasus kekerasan seksual, terutama yang melibatkan pelaku berkedudukan tinggi.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2