Nasional

Menteri ATR Akan Telusuri Sertifikat Pagar Laut di Subang dan Dua Daerah Ini

×

Menteri ATR Akan Telusuri Sertifikat Pagar Laut di Subang dan Dua Daerah Ini

Sebarkan artikel ini
Menteri ATR
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid. (Foto: Istimewa).

JABARNEWS | BANDUNG – Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengungkapkan bahwa pihaknya akan segera menelusuri sertifikat pagar laut di tiga wilayah baru, yakni Kabupaten Subang (Jawa Barat), Kabupaten Sumenep (Jawa Timur), dan Kabupaten Pesawaran (Lampung). Langkah ini merupakan kelanjutan dari pemeriksaan yang sebelumnya dilakukan di Tangerang, Bekasi, dan Sidoarjo.

Baca Juga:  Dedi Mulyadi Evaluasi Tata Ruang Jawa Barat Bersama Menteri ATR/BPN, Semua Kepala Daerah Dikumpulkan

“Pekerjaan ini masih panjang. Setelah menangani kasus di Tangerang, Bekasi, dan Sidoarjo, kami akan bergeser ke tiga lokasi baru, yaitu Subang, Sumenep, dan Pesawaran,” ujar Nusron seusai rapat dengan Komisi II DPR RI di Jakarta, Kamis (30/1/2025).

Ia menegaskan bahwa hingga saat ini pihaknya belum melakukan pengecekan lebih lanjut terhadap kepemilikan sertifikat di tiga daerah tersebut. Namun, jika ditemukan indikasi kepemilikan Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) atau Sertifikat Hak Milik (SHM) yang tidak sesuai dengan regulasi, pemerintah akan segera mengambil tindakan.

Baca Juga:  Nusron Wahid Ungkap Dua Perusahaan Pemilik SHGB di Pagar Laut Bekasi

“Untuk yang di Subang, kami belum melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Tapi jika ada laporan terkait pagar laut bersertifikat, baik itu SHGB maupun SHM, kami pasti akan menindaklanjuti,” jelasnya.

Baca Juga:  Nusron Wahid Targetkan Sertifikasi 700 Ribu Tanah Tempat Ibadah dan Pesantren Rampung dalam Tiga Tahun

Menteri ATR/BPN juga membuka ruang bagi masyarakat atau pihak-pihak terkait untuk memberikan informasi tambahan terkait dugaan kepemilikan lahan pesisir yang berpotensi menyalahi aturan.

Pages ( 1 of 2 ): 1 2