Kontroversi bermula ketika Eko Patrio, yang juga menjabat Sekretaris Jenderal PAN, mengunggah video parodi di akun TikTok pribadinya @ekopatriosuper.
Dalam video itu, ia berperan sebagai DJ dengan musik “sound horeg” untuk merespons kritik publik terhadap anggota DPR yang berjoget di Sidang Tahunan MPR RI 2025.
“Biar jogednya lebih keren pakai sound ini aja,” tulis Eko dalam unggahan yang viral tersebut.
Sementara itu, Uya Kuya ikut menjadi sorotan setelah videonya berjoget di gedung DPR RI viral bersamaan dengan pengumuman kenaikan gaji dan tunjangan anggota dewan.
Publik menilai aksi tersebut tidak pantas dan tidak sensitif terhadap kondisi ekonomi rakyat.