AHY juga menambahkan, truk ODOL bukan hanya meresahkan pengguna jalan, tetapi juga kerap menjadi penyebab kecelakaan yang memakan korban jiwa. Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen menyelesaikan persoalan ini demi keselamatan dan ketertiban lalu lintas serta keberlanjutan infrastruktur nasional.
Korlantas Polri telah memulai tahap sosialisasi Zero ODOL. Berdasarkan data hingga 16 Juni 2025, dari 42.000 unit truk yang disosialisasikan, sebanyak 11.000 truk terindikasi mengalami pelanggaran ODOL.
“Selama satu bulan ini sampai dengan tanggal 30, akan kita evaluasi setelah tanggal 30. Kita akan melaksanakan tahap peringatan. Kalau tadi kita menyerang ke lokasinya, kita akan melaksanakan kegiatan ini di jalan,” ujar Kabag Ops Korlantas Polri Kombes Pol Aries.(red)