Pelebaran Jalan Nasional di Cianjur Selatan Membawa Berkah Pedagang

JABARNEWS | CIANJUR – Kini Kementerian PUPR melalui PPK Jawa Barat, sedang menggeber proyek pelebaran Jalan Nasional, di tebing Rancaembe, Kecamatan Naringgul, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Kementerian PUPR melalui Kepala Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jawa Barat, Pitoyo Lorostomo mengatakan, kehadirnya para pedagang di sekitar lokasi. Itu merupakan simbiosismutualisme.

“Jadi bisa saling menguntungkan antara pedagang dan pembeli,” kata Kepala Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Kementerian PUPR Jawa Barat, Pitoyo Lorostomo.

Ia paparnya, apalagi para pekerja proyek ataupun para penguna jalan saat menunggu jalan buka tutup.

“Nah, jadi bisa membeli makanan atau minuman di warung milik warga berjualan di sekitar lokasi,” aku Pitoyo, Minggu (9/8/2020).

Baca Juga:  Tabung Gas Meledak di Padalarang, Rumah-Rumah Rusak

Ia menghimbau, kepada para pedagang untuk tidak membuang sampah sembarangan. Apalagi sampai dibuang ke jalan, paling utama jangan menggangu ketertiban lalu lintas.

“Mari bersama-sama menjaga baik kebersihan, juga ketertibannya,”ajaknya, saat dihubungi via WhatsApp (WA).

Masih papar Kepala Satuan Kerja (Kasatker) Kementerian PUPR Jabar menambahkan, adapun ke depan terkait pemasangan penerangan lampu jalan raya (trotoar), akan kordinasikan dulu dengan pihak dinas terkait.

Pihaknya berjanji, akan koordinasi dengan Dinas Perhubungan (Dishub) setempat. Karena, untuk supaya dipasang lampu penerangan, di sepanjang jalan nasional.

Baca Juga:  Keterisian Tempat Tidur Pasien Covid -19 Di Kota Bandung Turun 64,13%

“Karena bila mengenai penerangan jalan itu, lebih berperan Dishub Cianjur,” pungkasnya.

Terpisah, D. Heryanto (55) dan Nuraeni (53) dua warga setempat memaparkan, sebelumnya, dikeluhkan warga terlalu sempit. Akhirnya merespon.

“Alhamdulillah sekarang menjadi luas,” aku, D. Heryanto (55) warga setempat, Minggu (9/8/2020) kepada awak media.

Ia mengatakan, dirasakan para penguna jalan, dengan adanya jalan Nasional Penghubung Bandung-Cianjur Selatan-Naringgul-Cidaun, itu sebelum ada pekerjaan pelebaran masih sempit panjang 400 meter.

“Karena, terhimpit tebing Rancaembe, tepatnya di seputar hutan Wangunjaya, Kecamatan, Naringgul, Cianjur Selatan (Cisel),” ujar Yanto, diamini, Nuraeni (53) pedagang lainnya.

Informasi diterima warga setempat, kini adanya proyek pelebaran jalan tebing Rancaembe berdampak sangat membantu. Khususnya warga di sekitar lokasi, seperti dalam segi perekonomian.

Baca Juga:  Gawat! Makin Ganas, Monyet Liar Masuk Rumah Warga di Tebing Tinggi

“Ya, dimanfaatkan warga di lokasi proyek bisa berjualan atau berdagang makanan juga minuman,” ucap Yanto, tentu membawa berkah.

Menurutnya, sangat membantu dalam segi ekonomi oleh warga lainnya. Apalagi sekarang kondisi ekonomi negara sedang dalam keadaan serba sulit, akibat wabah pandemi Covid-19.

“Kami saat ini bisa mangkal, atau berjualan di sekitar lokasi,” paparnya, pembeli mayoritas para penguna jalan berhenti menunggu jadwal buka tutup jalan, ada juga para pekerja proyek beli.(Mul)