
“Program ini difokuskan kepada kelompok desil 1 dan 2, serta perempuan kepala rumah tangga miskin dan lansia tunggal,” jelasnya.
Untuk memastikan program tepat sasaran, pemerintah menggunakan data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) dari Kementerian PPN/Bappenas.
Data tersebut mencakup 15,6 juta PBP dari kelompok desil 1 dan 2, ditambah 400 ribu penerima yang merupakan perempuan kepala rumah tangga miskin serta lansia tunggal.
Program ini diharapkan tidak hanya menjadi bantalan ekonomi bagi masyarakat yang membutuhkan, tetapi juga menjaga kestabilan pangan di tengah penerapan kebijakan pajak yang baru. (red)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News