Presiden Jokowi Minta Sekolah Gerak Cepat Selesaikan Kasus Bullying

Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo (Jokowi). (Foto: Sekretariat Presiden).

Menurutnya, lingkungan sekolah seharusnya menjadi tempat yang aman bagi anak-anak. Karena itu, dia tidak mau kasus bullying di sekolah malah dibiarkan berlarut.

“Karena saya sangat betul-betul khawatir akhir-akhir ini terjadinya kasus bullying, terjadinya kasus perundungan, kasus kekerasan, kasus pelecehan, yang bahkan ada yang memakan korban jiwa. Ini tidak boleh, terjadi lagi dibiarkan berlarut,” tuturnya.

Baca Juga:  Hadapi Jepang di Laga Pamungkas, Shin Tae-yong Beri Pelatihan Keras Para Pemain Timnas Indonesia

Di depan para tenaga pengajar, Jokowi menyampaikan, jangan sampai para pelajar malah merasa takut di sekolah. “Jangan sampai ada siswa yang tertekan di sekolah dan tidak betah di sekolah,” ungkapnya.

Baca Juga:  Masih Sekolah Sudah Pacaran, Pelajar di Kota Tebing Tinggi Akhirnya Hamil

Untuk itu, Jokowi mengingatkan jika guru menjadi harapan atau ujung tombak dalam mengatasi masalah tersebut.

“Saya menaruh harapan besar kepada bapak ibu guru untuk menjadi ujung tombak, menciptakan lingkungan sekolah yang nyaman, menciptakan lingkungan sekolah yang aman bagi anak-anak kita,” tandasnya. (Red)

Baca Juga:  Presiden Jokowi Tinjau Terowongan Dua Proyek Pembangunan Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Purwakarta

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News