“Tahun depan kita butuh telur 1 hari 82,9 juta butir, begitu juga dengan ayam, ikan, sayur, dan buah. Jadi, para petani hortikultura, peternak ayam petelur, dan yang punya tambak akan laris,” katanya.
Zulhas menyebut, lonjakan kebutuhan pangan tersebut sudah mulai terasa. Harga telur ayam di pasar naik sekitar 12%, sedangkan harga daging ayam meningkat 13%.
Menurutnya, kondisi ini menandakan rantai pasok pangan nasional mulai bergerak positif menjelang pelaksanaan penuh Program MBG 2026.
Ia menegaskan bahwa komoditas pertanian seperti padi, jagung, dan singkong juga akan mendapatkan perhatian serius. Pemerintah akan memastikan seluruh hasil panen petani tetap terserap pasar melalui mekanisme pembelian langsung.
“Petani padi, jagung, dan singkong tidak perlu berkecil hati. Pemerintah akan membeli hasil panen mereka,” ujar Zulhas.





